Jenis Permaian dan Kegiatan Bermain Anak Usia Dini

Jenis-jenis Kegiatan Bermain di PAUD terdiri dari kegiatan bermain yang bisa membuat anak asyik sekaligus merangsang perkembangannya. Dalam bermain anak menggunakan alat permainan sesuai dengan kebutuhan anak.

Jenis kegiatan bermain anak terdiri dari bermain aktif dan pasif yang akan dijelaskan dibawah ini. Tapi tentu jenis kegiatan bermain untuk anak harus sesuai dengan usia perkembangan anak. Ada berbagai jenis kegiatan bermain anak diantaranya adalah sebagai berikut:




Bermain Aktif pada Anak usia Dini

Pada kegiatan bermain aktif, anak melakukan aktivitas gerakan yang melibatkan seluruh indera dan anggota tubuhnya. Diantara jenis kegiatan bermain aktif adalah:

  • Tactile Play/bermain dengan tangan. Merupakan kegiatan bermain yang meningkatkan keterampilan jari jemari anak serta membantu anak memahami dunia sekitarnya melalui alat perabaan dan penglihatannya.
  • Functional Play. Permainan yang mengutamakan gerakan motorik kasar/otot besar.
  • Constructive Play/membangun. Permainan yang mengutamakan anak untuk membangun atau membentuk bangunan dengan media balok, lego dan sebagainya.
  • Creative Play/Bermain Kreatif. Permainan yang memungkinkan anak menciptakan berbagai kreasi dari imajinasinya sendiri.
  • ymbolic/Dramatic Play/bermain simbolik. Permainan dimana anak memegang suatu peran tertentu.
  • Play Games. Permainan yang dilakukan menurut aturan tertentu dan bersifat kompetisi/persaingan.

Bermain Pasif pada Anak usia Dini

Kegiatan bermain pasif tidak melibatkan banyak gerakan tubuh anak, tetapi hanya melibatkan sebagian indera saja terutama pendengaran dan penglihatan. Diantara kegiatan bermain pasif yang sering dilakukan anak adalah receptive play. Receptive play merupakan permainan dimana anak menerima kesan-kesan yang membuat jiwanya sendiri menjadi aktif (bukan fisik yang aktif) melalui mendengarkan dan memahami apa yang dia dengar dan ia lihat.

Sekian uraian singkat mengenai jenis-jenis kegiatan bermain pada pendidikan anak usia dini. Semoga dapat bermanfaat.


Cari Juga

Comments

Popular

Buni Yani, Terjerat dari ayat Suci? Kok Dilupakan?

Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya NU

Mengharukan Kisah Ustadz Felix, "Banser Berorot Setega Itukah Dirimu???"